Pasangan yang sudah menikah pasti mendambakan keturunan untuk melengkapi kehidupan. Namun layaknya harta, anak juga menjadi diam-diam Tuhan dan tidak tahu kapan akan dihadirkan. Manusia hanya mampu berikhtiar dan berdoa biar keinginan menimang buah hati segera dikabulkan.
Ada yang waktunya begitu cepat, namun ada pula pasangan yang tak kunjung dihadiahi buah ahti sampai bertahun-tahun jalani perkawinan. Ada doa yang mampu diamalkan untuk menerima keturunan.
Doa ini tertulis dalam Alquran, beberapa diantaranya juga diamalkan oleh para Nabi yang begitu lama dikaruniai keturunan. Tentunya insan juga mampu membaca dan mengamalkannya. Urusan waktu kapan akan dihadirkan, biarkan menjadi diam-diam Tuhan. Seperti apa doanya? Berikut selengkapnya.
Nabi Ibrahim AS penah menunggu sangat lama untuk menerima keturunan. Namun dia tidak pernah berhenti berusaha dan berdoa. Hingga akhirnya, Bapak pada Nabi Itu dihadiahi Ismail AS yang begitu shaleh dan menjadi penerusnya menjadi Nabi Tuhan SWT. Doa Nabi Ibrahim Tersebut tertulis dalam Quran surat Ash Shaffaat: 100).
“Robbi hablii minash shoolihiin”
Artinya:
Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.
Dalam Zaadul Masiir (7/71), dijelaskan maksud ayat tersebut oleh Ibnul Jauzi rahimahullah, “Ya Rabbku, anugerahkanlah padaku anak yang sholeh yang nanti termasuk jajaran orang-orang yang sholeh.”
Sementara itu Asy Syaukani rahimahullah mengatakan apa yang dikatakan oleh para pakar tafsir, “Ya Rabb, anugerahkanlah padaku anak yang sholeh yang termasuk jajaran orang-orang yang sholeh, yang mampu semakin menolongku taat pada-Mu”.
Ada pula doa yang pernah dimunajatkan oleh Nabi Zakaria AS dan tertulis juga dalam Quran yakni Surat Ali Imron: 38
“Robbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thoyyibatan, innaka samii’ud du’aa’”
Di sanalah Zakariya mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah saya dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa".
Menurut tafsir Ibnu Katsir rahimahullah, “Ya Rabb anugerahkanlah padaku dari sisi-Mu keturunan yang thoyyib yakni anak yang sholeh. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar do’a.” (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 3/54).
Selain membaca doa untuk memohon kepada Tuhan SWT, insan juga diperintahkan untuk terus berusaha biar cita-cita mempunyai momongan mampu segera terwujud.
Misalnya melaksanakan aktivitas hamil, mengatur contoh hidup sehat, banyak bersedekah saleh, mendekatkan diri kepada Tuhan dan terus merayuNya biar segera memperlihatkan momongan.
Semoga isu ihwal doa biar cepat hamil Ini bermanfaat bagi semua pembaca. Dan bagi pasangan yang belum dikaruniai anak, tetap bersabar dan segera menerima keturunan yang shaleh, shalehah dan sempurna.
Ada yang waktunya begitu cepat, namun ada pula pasangan yang tak kunjung dihadiahi buah ahti sampai bertahun-tahun jalani perkawinan. Ada doa yang mampu diamalkan untuk menerima keturunan.
Doa ini tertulis dalam Alquran, beberapa diantaranya juga diamalkan oleh para Nabi yang begitu lama dikaruniai keturunan. Tentunya insan juga mampu membaca dan mengamalkannya. Urusan waktu kapan akan dihadirkan, biarkan menjadi diam-diam Tuhan. Seperti apa doanya? Berikut selengkapnya.
Nabi Ibrahim AS penah menunggu sangat lama untuk menerima keturunan. Namun dia tidak pernah berhenti berusaha dan berdoa. Hingga akhirnya, Bapak pada Nabi Itu dihadiahi Ismail AS yang begitu shaleh dan menjadi penerusnya menjadi Nabi Tuhan SWT. Doa Nabi Ibrahim Tersebut tertulis dalam Quran surat Ash Shaffaat: 100).
“Robbi hablii minash shoolihiin”
Artinya:
Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.
Dalam Zaadul Masiir (7/71), dijelaskan maksud ayat tersebut oleh Ibnul Jauzi rahimahullah, “Ya Rabbku, anugerahkanlah padaku anak yang sholeh yang nanti termasuk jajaran orang-orang yang sholeh.”
Sementara itu Asy Syaukani rahimahullah mengatakan apa yang dikatakan oleh para pakar tafsir, “Ya Rabb, anugerahkanlah padaku anak yang sholeh yang termasuk jajaran orang-orang yang sholeh, yang mampu semakin menolongku taat pada-Mu”.
Ada pula doa yang pernah dimunajatkan oleh Nabi Zakaria AS dan tertulis juga dalam Quran yakni Surat Ali Imron: 38
“Robbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thoyyibatan, innaka samii’ud du’aa’”
Di sanalah Zakariya mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah saya dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa".
Menurut tafsir Ibnu Katsir rahimahullah, “Ya Rabb anugerahkanlah padaku dari sisi-Mu keturunan yang thoyyib yakni anak yang sholeh. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar do’a.” (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 3/54).
Selain membaca doa untuk memohon kepada Tuhan SWT, insan juga diperintahkan untuk terus berusaha biar cita-cita mempunyai momongan mampu segera terwujud.
Misalnya melaksanakan aktivitas hamil, mengatur contoh hidup sehat, banyak bersedekah saleh, mendekatkan diri kepada Tuhan dan terus merayuNya biar segera memperlihatkan momongan.
Semoga isu ihwal doa biar cepat hamil Ini bermanfaat bagi semua pembaca. Dan bagi pasangan yang belum dikaruniai anak, tetap bersabar dan segera menerima keturunan yang shaleh, shalehah dan sempurna.