Jumat, 01 Desember 2017

Cara Kerja Pesawat Siluman



Kemajuan jaman membuat teknologi dirgantara semakin pesawat perkembangannya, pada ketika ini ada tiga kubu berpengaruh di dunia dengan teknologi pesawatnya yang sangat maju. Yang pertama tentunya Amerika serikat, kedua ialah Eropa dan yang terakhir ialah Russia. Ketiganya berlomba membuat pesawat tempur dengan teknologi yang lebih maju dari yang lainnya.untuk urusan stealth yang memimpin tetap Amerika serikat, sedangkan Russia tak mampu diangap enteng dengan kelebihan kelebihan manuvernya, meskipun Amerika juga telah berbagi teknologi manuver yang tak kalah gesitnya dengan Russia menyerupai penerapan Thrust Vectoring, yang mana “knalpot” pesawat mampu berbelok belok ke segala arah.tapi diantara semua teknologi tersebut yang akan dibahas disini ialah mengenai bagaimana pesawat mendapat julukan Stealth (indonesia: Siluman, mampu menghilang).

Pesawat siluman buatan Rusia :







Ada beberapa pesawat muthakir milik Amerika yang masuk kategory ini yaitu pesawat F-117, F-22, JSF F-35, dan B-2. Untuk urusan Stealth sendiri mampu di akali pihak pabrikan dengan membuat design pesawat yang minus lekukan yang fungsinya ialah memperkecil sudut sudut tajam yang mampu ditangkap oleh radar dan muncul pada RCS (radar cross section), selain itu ada pula pesawat pesawat yang udah agak uzur menyerupai F/A-18 Hornet (walaupun tidak bener bener uzur dikarenakan telah mengalami upgrade lebih dari 30 persen) yang melapisi beberapa bab pada pesawat nya dengan lapisan anti radar menyerupai pada ujung ujung sayap utama dan bab ruder nya.

Contoh cara kerja Pesawat yang Menggunakan Sistem stealth (siluman) :



Pada gambar diatas Sebuah pesawat F-117 dapat menghindari radar alasannya pada desain pesawat tersebut memiliki minus lekukan sehingga radar yang datang dari musuh akan di pantulkan sehingga yang muncul pada monitor RCS musuh hanyalah dot dot (titik titik) yang sangat kecil yang mampu dianggap sebagai gerombolan burung dan bukanlah pesawat yang sedang menyelinap.

Mirip cara kerja Burung Walet:


Pesawat tanpa sistem stealth (siluman) :


Gambar kedua ini ialah sebuah F-15 Eagle yang dalam desainnya banyak memiliki lekukan lekukan tajam pada bodynya sehingga dapat di tangkap oleh radar dengan baik dan muncul dalam monitor RCS sebagai dot dot pesawat tempur yang menyusup. Mungkin menyerupai itulah gambaran mudahnya mengapa sebuah pesawat mampu lolos dari monitor pengawas musuh, namun begitu pesawat F-117 ternyata memiliki kelemahan juga, pada ketika konflik Yugoslavia, pesawat ini tertangkap radar dan tertembak jatuh oleh misil SA-3 SAM buatan Russia.ternyata jatuhnya pesawat itu pada ketika bom bay nya (pintu bom) dalam keadaan terbuka sehingga mungkin sudut sudut tajam itulah yang tertangkap oleh radar kemudian di seranglah dengan misil darat ke udara tersebut (surface to air missile). Kesimpulannya, akan perlu penyempurnaan pada setiap generasi pesawat tempur, dengan penyempurnaan tersebut lah pihak suatu negara memperkecil jumlah korban jiwa yang berjatuhan.

Pesawat Siluman Buatan Amerika














tambahan :


untuk mencapai 'stealth' ada 3 metode yg ketika ini dikenal
1. rekayasa bentuk (shape) menyerupai bentuk pada F117
2. rekayasa material (Radar Absorbant Material) menyerupai pada U2 (generasi awal)
3. rekayasa teknologi lainnya : plasma stealth, efek pertama kali muncul di satelit sputnik rusia, untuk pesawat masih kyknya masih dirahasiakan.


namun, ultimate goal nya stealth yg ingin dicapai selain tak tampak di radar, juga kasat mata (seperti bunglon) dan ketika ini sedang dalam penelitian pula. kalo gak salah pernah muncul di program tv National Geographic ttg hal ini, menggunakan teknologi laser dan rekayasa material untuk membelokan cahaya yang seharusnya dipantulkan sehingga objek dibelakang benda tampak (benda jadi transparan).


seiring dengan waktu, teknologi radar pun berkembang untuk dapat mendeteksi pesawat stealth, antara lain radar 'radio', akustik, radar infra merah, radar thermal (panas), radar cuaca (?? setidaknya mampu mendeteksi tubulensi udara ketika pesawat melintas),dll


jadi biaya penelitian untuk pesawat siluman yg besar mampu di counter dengan pengembangan radar yg lebih canggih.
kaskus
Disqus Comments