Obat kumur (foto : southeastfamilydental.com) |
Ada beberapa bukti yang ditemukan bahwa obat kumur mengandung alkohol terhadap risiko kanker berdasarkan studi seorang ilmuwan asal Amerika , menyerupai dilansir Daily Mail. Kandungan alkohol dalam obat kumur 26% lebih tinggi daripada anggur atau bir.
Ethanol dalam obat kumur dianggap memungkinkan zat penyebab kanker untuk menempus lapisan mulut. Beberapa andal mengatakan bahwa seharusnya obat kumur hanya boleh digunakan sesuai resep dokter dan untuk penggunaan jangka pendek.
Zat penyebab kanker menyerupai nikotin akan mudah menembus lapisan verbal setelah penggunaan obat kumur. Hal inilah yang menjadikan perokok memilki risiko sembilan kali lebih banyak terkena kanker rongga verbal atau kanker tenggorokan. Sedangkan bagi pecandu alkohol alhasil meningkat sampai lima kali lipat.
Para andal masih melaksanakan penelitian untuk menemukan kebenaran dari kasus ini. Penggunaan obat kumur memang tidak dilarang , maksimal gunakanlah obat kumur dua kali dalam sehari.