Don (kiri) Maxine (kanan) foto: Daily Mail |
Dari pihak keluarga , mengatakan bahwa pasangan itu ialah dua orang yang dibawa bahu-membahu oleh nasib. Sang istri meninggal duluan sambil memegang dekat tangan sang suami , sementara sang suami meninggal tak lama kemudian.
"Saya tahu dalam hati gue ini ialah apa yang seharusnya terjadi - Nenek dan kakek seharusnya besama-sama dan nenek dan kakek akan mati bahu-membahu ," ujar cucunya , Melissa Sloan kepada KERO News menyerupai dilansir Daily Mail.
Pasangan itu ialah Don dan Maxine Simpson dari Bakersfield , California. Keduanya jatuh sakit dalam dua ahad terakhir. Don mengalami patah tulang punggung alasannya terjatuh , sedangkan Maxine sedang berjuang melawan kanker.
Dua ahad lalu , Don sedang berada di rumah ketika ia terjatuh yang membuat tulang punggungnya patah. Ia pribadi dilarikan ke rumah sakit , namun kesehatannya terus menurun. Pada ketika yang sama , kanker istrinya mulai kambuh , ia juga dilarikan ke rumah sakit.
Namun pihak keluarga memutsukan untuk memindahkan mereka berdua dari rumah sakit ke rumah saudara sehingga mereka berdua mampu bersama-sama.
"Aku mengatakan kepada adik gue di telepon , kami punya satu kesempatan biar mereka mampu bahu-membahu ," kata Sloan.
Setelah itu , sang istri terbangun sambil melihat pria yang ada disampingnya. Ia sadar bahwa pria itu ialah suaminya , ia kemudian pribadi memegang dekat tangan sang suami.
Tak lama setelah itu , ketika memegang dekat tangan suaminya , Maxine menghembuskan nafas terakhirnya.
"Aku berjalan keluar dengan tubuhnya (istri Don) , berjalan kembali untuk memeriksa kakek dan ia berhenti bernafas begitu tubuhnya meninggalkan ruangan ," ujar Sloan kepada KERO News. "Dia (Don) pergi dengan ia (Maxine) , dan mereka melwati empat jam terpisah dari satu sama lain ," tambah Sloan.
"Ini menakjubkan. Ini benar-benar luar biasa. Ini ialah cerita cinta sejati."
Pasangan itu ialah Don dan Maxine Simpson dari Bakersfield , California. Keduanya jatuh sakit dalam dua ahad terakhir. Don mengalami patah tulang punggung alasannya terjatuh , sedangkan Maxine sedang berjuang melawan kanker.
Dua ahad lalu , Don sedang berada di rumah ketika ia terjatuh yang membuat tulang punggungnya patah. Ia pribadi dilarikan ke rumah sakit , namun kesehatannya terus menurun. Pada ketika yang sama , kanker istrinya mulai kambuh , ia juga dilarikan ke rumah sakit.
Namun pihak keluarga memutsukan untuk memindahkan mereka berdua dari rumah sakit ke rumah saudara sehingga mereka berdua mampu bersama-sama.
"Aku mengatakan kepada adik gue di telepon , kami punya satu kesempatan biar mereka mampu bahu-membahu ," kata Sloan.
Setelah itu , sang istri terbangun sambil melihat pria yang ada disampingnya. Ia sadar bahwa pria itu ialah suaminya , ia kemudian pribadi memegang dekat tangan sang suami.
Tak lama setelah itu , ketika memegang dekat tangan suaminya , Maxine menghembuskan nafas terakhirnya.
"Aku berjalan keluar dengan tubuhnya (istri Don) , berjalan kembali untuk memeriksa kakek dan ia berhenti bernafas begitu tubuhnya meninggalkan ruangan ," ujar Sloan kepada KERO News. "Dia (Don) pergi dengan ia (Maxine) , dan mereka melwati empat jam terpisah dari satu sama lain ," tambah Sloan.
"Ini menakjubkan. Ini benar-benar luar biasa. Ini ialah cerita cinta sejati."