Minggu, 22 Oktober 2017

Meski Terlahir Tanpa Tangan dan Kaki Wanita Ini Sukses Makara Pelukis


Disinilah keadilan Allah itu benar-benar ada. Di mana orang yang tidak terlahir dengan tepat masih diberi kemampuan yang tak terbayang yang tak dimiliki oleh orang normal. Contohnya saja dongeng seorang wanita yang sukses menjadi pelukis handal meski terlahir tanpa kaki dan tangan.

Ia yaitu Zuly Sanguino , seorang seniman berbakat dan juga seorang motivator. Wanita berusia 24 tahun asal Kolombia itu telah menghasilkan lukisan-lukisan yang sangat rupawan dan karyanya itu sudah dipamerkan diberbagai macam acara.

Lahir dengan phocomelia , gangguan bawaan yang mensugesti keempat anggota tubuhnya , membuat Zuly harus mendapatkan nasib bahwa ia akan hidup cacat.


Dokter memberitahukan kepada ibunya , Guillermina , bahwa sisa hidup Zully hanya bisa berbaring sepanjang waktu tanpa bisa bangun atau melaksanakan hal lainnya. Namun , kasih sayang seorang ibu kepada anaknya membuat Guillermina tidak mengalah pada putrinya.

Hidup dalam kondisi kemiskinan , ibu Zuly tetap mengajarkan kepada anaknya bagaimana cara duduk dan berjalan. Dan karenanya Zuly bisa duduk dan bisa berjalan sendiri tanpa pemberian orang lain.

Seiring perkembangan Zuly , nasib nass harus dihadapi keluarga Zuly dikala ayahnya berkomitmen untuk bunuh diri. Hal itu membuat penderitaan Zuly dan keluarganya semakin lengkap.

Awalnya Zuly sempat kehilangan semangat untuk hidup dan butuh beberapa tahun untuk mengatasi depresinya itu. Tapi kasih sayang ibunya tidak pernah surut. Ia mendidik Zuly di rumah bagaimana cara menulis dan melukis dengan mulutnya. Hal itu dilakukan biar Zuly mengetahui apa tujuan hidupnya.


Secara bertahap Zuly mulai bisa melukis dengan baik , dan pada usia 15 tahun ia menyadari bahwa ia layak untuk hidup. Sekarang , Zuly bisa melaksanakan hal-hal yang biasa dilakukan orang berusia 24 tahunan. Ia bisa berpakaian sendiri , memakai make up , mengepel lantai dan melukis.

Tak hanya itu , ia juga sering berinteraksi dengan teman-temannya tanpa rasa minder. Ia juga kerap memungut sampah dan menjaga biar lingkungan tetap bersih. Di waktu luangnya , ia juga sering membantu mengurus kedua adiknya dan bawah umur lainnya.

Dibalik dongeng Zuly yang penuh tantangan , fakta yang mengejutkan wacana Zuly yaitu bahwa ia seorang wanita yang hebat dalam hal melukis. Bahkan karya-karyanya disamakan dengan seniman profesional lainnya. Zuly sangat menyukai melukis wacana hal-hal yang berbau lingkungan dan alam.

Kini dongeng sukses Zuly telah menjadi ilham bagi dunia , terutama bagi kaum dewasa yang mengalami kesulitan mengatasi depresi. Kisahnya dan karyanya itu mendapat perhatian di seluruh dunia melalui media umum dan bahkan ia diundang ke Amerika Serikat untuk memperluas karirnya sebagai seorang seniman dan pembicara motivator.

(source: Odditycentral)

"Orang yang terlahir tanpa tangan dan kaki saja masih bisa meraih impiannya. Apalagi kita yang masih mempunyai tangan dan kaki. Sungguh keterlaluan kalau kita mengalah terhadap mimpi kita."
Disqus Comments