Jumat, 20 Oktober 2017

10 Orang Tua Ini Tega Membunuh Anaknya Sendiri

Orang renta mana yang rela membunuh anak kandungnya sendiri , seekor hewan buas pun begitu sangat mencintai anaknya. Jika ada orang renta yang rela membunuh anaknya sendiri , itu berarti ia lebih buas daripada hewan.

Ilustrasi (via The Richest)

Namun , kasus orang renta membunuh anaknya sendiri sudah tak abnormal lagi , kita bahkan sering melihat di televisi beberapa orang renta yang tega membuang anaknya sendiri dengan banyak sekali alasan. Entah apa yang merasuki pikiran beberapa orang renta ini hingga tega membunuh darah dagingnya sendiri. Berikut 10 orang renta yang tega membunuh anaknya sendiri , yang dikutip dari The Richest dan beberapa sumber lainnya..

10. Ivan Reza Pahlevi

Pada hari Jumat (25/8/2012) lalu , seorang ayah berjulukan Ivan Reza Pahlevi tega membunuh putri bungsunya sendiri , Kaysa Ivanna Salsabila yang gres berusia 4 tahun. Pria berusia 32 tahun itu membunuh putrinya dikala sang anak sedang tertidur lelap di kediamannya di Ciracas , Jakarta Timur.

Entah alasan apa yang membuat Ivan tega menghabisi nyawa putrinya sendiri. Menurut tetangganya , keseharian Ivan jarang menerangkan prilaku yang janggal.

9. Ariyanti

Entah mengalami gangguan jiwa atau yang lainnya , ibu berusia 30 tahun ini tega membunuh anaknya sendiri yang masih berusia 2 tahun , Al Alfa Miftahul Huda. Yang lebih sadisnya lagi , Ariyanti membunuh anaknya dengan cara menenggelamkan anak di sebuah toilet Puskesmas Kebon Jeruk.

Awalnya balita itu diduga meninggal alasannya kelalaian orang renta , tapi melihat ekspresi sang ibu yang biasa-biasa saja dikala mendengar anaknya meninggal , membuat ia harus menanggung perbuatan kejinya itu.

8. Herawati

Kesulitan ekonomi sepertinya memicu Herawati untuk mengambil jalan pintas dengan cara bunuh diri. Yang lebih herannya lagi , putra bungsunya juga diajak ikut-ikutan bunuh diri.

Jasad Herawati ditemukan di sebuah anak sungai Citarum , Desa Cijagra , Kecematan Bojongsoang. Tak jauh dari jasad Herawati , warga juga menemukan jasad anak laki-laki. Diduga Herawati melaksanakan agresi bunuh diri bersama anaknya alasannya dilema ekonomi.

7. John List

Tidak hanya membunuh anaknya sendiri , pria bejat ini juga membunuh istri dan ibu kandungnya sendiri. Pria ini mengaku menjadi seorang akuntan dari New Jersey , tapi kenyataannya ia menganggur berbulan-bulan dan mengalami kesulitan keuangan.

Alih-alih memberitahukan semua kesulitannya kepada istri dan anaknya , ia dengan cermatnya merencanakan pembunuhan kepada mereka sebagai ganti rugi. Pada  9 November 1971 , pertama John List membunuh istri dan ibunya di rumahnya , kemudian ia membunuh ketiga anaknya.

Selama hampir 20 tahun , John menjadi seorang buronan , hingga alhasil pihak kepolisian berhasil menangkap John. Akibat perbuatannya itu , John dijatuhi hukuman lima kali seumur hidup dan alhasil meninggal pada tahun 2008 di dalam penjara.

6. Kenisha Berry

Ibu macam apa yang tega membunuh putrinya sendiri yang masih berusia 4 hari dan meninggalkan mayatnya di kawasan sampah. Dia yaitu Kenisha Berry dari Texas yang tega melaksanakan hal semacam itu terhadap anak kandungnya sendiri.

Kenisha membunuh bayinya yang masih berusia 4 hari dengan cara melakban seluruh bab badan korban termasuk kepala dan verbal hingga meninggal. Aksi bejat Kenisha tidak hingga situ , ia kemudian membungkus jasad bayinya dalam sebuah kantong plastik hitam dan membuangnya ke kawasan sampah.

Akibat perbuatannya membunuh bayinya sendiri , Kenisha dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman seumur hidup.

5. China Arnold

China Arnold dituduh membunuh putrinya sendiri yang masih berusia 3 minggu. Yang lebih sadisnya lagi , ia membunuh putrinya dengan cara memasukan putrinya ke dalam microwave. Dan menurut pemeriksaan medis , anaknya itu dimasak dalam microwave tersebut selama 2 menit.

Seolah takut dari hukuman , Arnold sering mengajukan banding kepada pengadilan , tapi usahanya tetap tak berhasil. Menurut seorang hakim , tak ada hal yang mampu menggambarkan kekejaman Arnold. Bahkan dianggap sebagai perbuatan paling menjijikan dan tak beradab.

4. Josh Powell

Dalam kasus Josh , ia mengalami dilema dengan istrinya yang berujuang pada kekacauan. Istrinya (28) , Susan Powell tiba-tiba menghilang tanpa jejak. Kemudian pihak berwenang menetapkan Josh sebagai tersangka atas hilangnya Susan.

Akibatnya Josh kehilangan hak didik atas anak-anaknya dan semakin membuat Josh terpukul. Pada alhasil , Josh berhasil membuat anak-anaknya datang ke rumahnya , dan dikala itulah Josh nekat membunuh anaknya sendiri. Dia membunuh anaknya dengan menggunakan kapak sebelum alhasil Josh meledakan rumahnya sendiri.

3. Robert Fisher

Robert Fisher mengalami dilema stress berat dikala melihat orang tuanya bercerai ketika masih muda. Istrinya , Mary Fisher sempat berbicara kepada teman-temannya bahwa ia akan menceraikan suaminya. Tentu saja hal itu membuat Robert merasa terpukul. Dia mengangap perceraian akan membuat anak-anaknya menjalani kehidupan yang buruk.

Hingga suatu hari , kediaman keluarga Fisher tiba-tiba meledak. Saat diselidiki , polisi menemukan bekas tembakan pada jasad istri Robert dan anak-anaknya. Selain itu , polisi juga menemukan bekas gorkan pada bab tenggorokan korban. Sementara itu , Robert Fisher menghilang tanpa jejak.

Spekulasi apakah ledakan itu merupakan tindakan bunuh diri atau disengaja menjadi topik yang belum terpecahkan. Pihak kepolisian menetapkan Robert sebagai tersangka dan seorang buronan

2. Diana Downs

Seorang ibu yang satu ini tega membunuh anak-anaknya agar mampu melanjutkan kekerabatan gelap dengan seorang pria yang ia tidak ingin anak-anaknya ada dalam kehidupannya.

Awalnya , Diana menyatakan bahwa ketiga anaknya ditembak dikala duduk di bangku kendaraan beroda empat bab belakang oleh orang tak dikenal. Dia juga mengklaim bahwa tangan kirinya juga kena tembak. Salah satu putri Diana dinyatakan meninggal alasannya mengalami luka yang parah , namun kedua anak Diana lainnya selamat , padahal salah satu anaknya itu mengalami stroke dan yang satunya lagi lumpuh. Penjelasan itu menimbulakan kecurigaan penyidik.

Saat salah satu putri Diana mulai pulih , ia bersaksi bahwa ibunya sendiri yang sudah menembak saudaranya pada polisi. Akhirnya penyidik menemukan bahwa motif utama kejahatan ini agar Diana mampu melanjutkan kekerabatan gelap dengan salah seorang pria. Atas perbuatannya itu , Diana harus mendekam di penjara seuumur hidup.

1. Susan Smith

Susan menganggap bahwa kekerabatan dengan seorang pria lebih penting dibandingkan dengan anak-anaknya sendiri. Untuk menyingkirkan anak-anaknya , Susan juga melaksanakan modus yang sama ibarat dilakukan Diana Downs.

Susan membuat panggilan darurat kepada polisi bahwa ia disandera dan dua anaknya diculik oleh pelaku. Laporan Smith pun membuat polisi mengerahkan pencarian besar-besaran dan sempat hebohkan dunia maya. Tak hanya itu , Susan juga sempat tampil di televisi dengan memohon untuk mengembalikan anaknya dengan selamat.

Namun , pihak kepolisian curiga dengan penjelasan yang diberikan oleh Susan. Dan kemudian melaksanakan sebuah tes polygraph. Tes itu dengan terang menerangkan tanda-tanda bahwa Susan berbohong. Hingga alhasil Susan mengaku bahwa dirinya sudah membunuh anaknya dengan cara menenggelamkan kendaraan beroda empat ke dalam danau.
Disqus Comments